Kunjungi halaman berikut:

Lebih dari 10 tahun yang lalu, website builder yang disederhanakan pertama kali dibuat untuk membantu orang membuat website tanpa perlu ilmu pengkodean atau pengetahuan teknis.

Penyederhanaan yang jelas dan niat baik dari perusahaan di balik alat-alat ini, tidak mencapai hasil yang diinginkan: Sebagian besar situs tersebut dibiarkan tidak lengkap. Di antara sedikit yang dipublikasikan, sebagian besar situs tidak terorganisir dengan jelas untuk pembaca mereka dan sulit bagi mereka untuk terdeteksi oleh Google.

Website builder yang dibuat sederhana bukan berarti mampu membuat website impian secara otomatis. Sama halnya dengan aplikasi pengolah kata yang tidak bisa menyulap seseorang jadi penulis yang baik.

Inilah mengapa pertimbangan profit menjadi tujuan utama saat perusahaan membangun ulang jasanya, sebab perusahaan menginginkan keuntungan untuk investasi mereka.

Bukannya memprioritaskan kebutuhan pengguna untuk membangun situs yang optimal dengan baik, sebagian besar website builder malah menjadi ahli dalam menjual nama domain atau sebagainya dan fitur yang kurang bermanfaat. Memang lebih mudah untuk menyarankan bahwa kualitas website berasal dari add-on berbayar, daripada memikat pengguna agar fokus pada pengaturan konten mereka.

Simple Different tidak pernah menyerah pada tujuannya untuk mendidik dan memberdayakan masyarakat. Pada tahun 2010, versi pertama Simple Different diluncurkan ke publik, dan pada 2012, SimDif menjadi aplikasi website builder pertama yang tersedia di iOS dan Android. Pembaharuan besar, SimDif 2, dirilis pada April 2019.

Panggilan SimDif adalah untuk membantu pengguna mengatur konten situs mereka dengan cara yang bermanfaat bagi audiens mereka dan untuk meningkatkan peluang mereka terdeteksi oleh mesin pencari.

Misi ini masih berlanjut hingga hari ini.